nusakini.com - Transfer Neymar yang tinggal selangkah lagi ke Paris Saint-Germain mencuri perhatian hampir seluruh pecinta sepakbola di dunia, serta memancing reaksi pro dan kontra.

PSG diyakini siap menebus mahar Neymar €222 juta dari Barcelona dan manajer Liverpool Jurgen Klopp menilai hal tersebut merupakan langkah negatif untuk masa depan sepakbola. Klopp, yang timnya baru saja kalah dari Atletico Madrid di final Audi Cup, juga menyindir Financial Fair Play karena diklaim tak bisa berbuat banyak untuk mencegah transfer gila seperti ini.

• Tolak Tawaran Madrid, Mbappe Pilih Perpanjang Kontrak di PSG
• Buat Apa Rekrut Sergio Ramos? Itu Ide Buruk
• Sebelum Messi ke PSG, Neymar Ingin Pulang ke Barcelona
• PSG Boyong Lionel Messi Bukan Jaminan Juara Liga Champions
• Neymar Bermandikan Uang Dimusim Perdananya di PSG

“Ada klub-klub yang dapat membayar harga seperti itu — Manchester City dan PSG. Semua orang tahu itu,” kata Klopp kepada reporter.

“Tadinya saya pikir [Financial] Fair Play dibuat sedemikian rupa sehingga situasi seperti itu tidak dapat terjadi. Tapi ini justru hanya sekadar imbauan, dan bukan peraturan.”

Kesepakatan Neymar kali ini akan melipatgandakan rekor transfer dunia sebelumnya — yang dipegang Paul Pogba saat ke Manchester United tahun lalu — dan Klopp mengaku tercengang dengan kondisi ini.

“Saya tidak tahu dan saya tidak mengerti itu. Saya tidak tahu bagaimana ini terjadi. Ini bukan langkah kelanjutan yang saya harapkan. Saya harap ini akan bertahan, tapi Anda tidak tahu.” (fft/om)